*Diduga...? Sekda Kota Tasik Patut Dipertanyakan Atau Dia Alergi & Hadirnya DPC-PWRI Kota Tasik*

Kota Tasik, Sinar Bintang.Com-Ketua DPC -PWRI Kota Tasikmalaya Asep Setiadi menyayangkan sikap pejabat sekelas Sekretaris Daerah kota Tasikmalaya yang enggan bertemu wartawan padahal sudah beberapa kali pihaknya melayangkan surat Audensi 

"Menurutnya, pejabat publik tidak boleh membatasi diri, apalagi menolak saat ditemui wartawan , kami secara kelembagaan sudah melayangkan surat audensi sampai hari ini kami belum juga menerima surat balasan ," ungkap Asep Setiadi Rabu 23/10/2024

"Kami sudah melakukan konfirmasi kepada aspri ataupun sekpri tetapi jawabannya suruh menunggu tanpa adanya kejelasan "kalau menunggu beberapa hari itu wajar tapi ini surat kami yang pertama dibulan maret belum ada jawaban kami pun melayangkan surat kedua di sekitar bulan juli sama saja belum ada kejelasan kapan DPC- PWRI kota bisa bertemu dengan Sekretaris daerah kota Tasikmalaya," kesalnya

Lanjut Asep , kalau belum siap terima audensi kami ya balas surat secara baik baik idealnya menunjuk dan atau men disposisi kepada pihak yang sekiranya dapat di pertanggung jawabkan sehingga pihak kami.

"Sehingga antara media dan pemerintah bisa bermitra dengan baik karena kedua pihak tersebut saling membutuhkan. Pihak pemerintah membutuhkan peran media sebagai wadah untuk mensosialisasikan apa yang telah dikerjakan kepada masyarakat dan pihak media sendiri membutuhkan pemerintah sebagai sumber berita," pungkas Asep Setiadi.

Hal senada pun diutarakan oleh pembina Lembaga DPC-PWRI kota Tasik sekaligus Aktivis dari EXPONEN 96, Sangat menyesalkan terhadap Sekda kota Tasik selaku Sekretaris yang berperan penting dengan semua rencana dan kegiatan pelaksanaan tugas pemerintahan berikut para- Perangkat kerja dikota Tasik, jelas dia tidak bisa mengambil sikap dengan bijak atas surat  Audensi yang dilayangkan ketua DPC-PWRI."Ujarnya.

Sekda seharusnya bisa kooperatif terhadap apapun kaitannya, jangan berasumsi jabatan Sekda seolah-olah, Ia akan lama di duduki."Tegasnya.

"Hadirnya Media selaku Sosial control, dibawah naungan DPC-PWRI, ini jelas mereka bukan Abal-abal, dan kedepan jelas akan menjadi dampak miss komunikasi dikemudian hari.

Dadi berharap,"Sekda kota Tasik harus bisa memberi ruang buat Audensi, atas hadirnya rekan-rekan Media yang jelas-jelas sebagai mitra kerja pemerintah."Ujarnya.

Red.(Bas).