Sinar Bintang Id Kab Ciamis-Dalam mengembangkan Inovasi baru dan menciptakan Petani muda melenial dibidang Holtikultura serta pemanfaatan lahan yang saat ini dimiliki dengan luas 1.300 Bata, maka dengan itu Kasi Ekbang desa Sukaraja sekaligus anggota PPDI kecamatan Sindangkasih, Sukses lakukan panen raya Bonteng bersama Karangtaruna Panghegar.
"Buah Bonteng salahsatu komoditas unggulan yang mudah untuk dikembangkan dan bilang percepatan tumbuh hingga panen begitu cepat, hanya kurun waktu 40 hari sudah mulai dipanen pertama hingga kedepan dan seterusnya cuman bergeser jarak 2 hari bisa Kita dipanen, dan hasil itu tidak terlalu lama kan,"Ungkap Edi Sopyan kepada awak Media Sinar Bintang. Senin 30/06/2024.
Selain itu Ia menjelaskan, Bonteng diPanen hari ini sudah ke Lima kali, dan total jika dihitung sudah 8 Ton Bonteng dihasilkan sudah terjual, Cuman panen kali ini terkendala oleh harga pasar yang sedang tidak bersahabat yaitu cuman Rp.1000 rupiah,
Tapi meskipun itu, Saya optimis tidak merasa terbebani, dan memikirkan dikarenakan ini penanaman pertama, jadi Kita pengeluaran yang kedua tidak terkalu terbebani dengan modal, hanya bermula awal pengelolaan tanah saja, dan jika usia pohon Bonteng itu usai usia habis lalu semua beres penanaman kedepannya keuntungan buat Kita, karena Kita cuman lakukan Cor kembali tanah itu dengan pakai pupuk organik, lalu diamkan dulu beberapa pekan, hingga Kita bisa tanam kembali dengan bibit Bonteng yang baru."Jelasnya.
"Pemanfaatan tanah disertai pengelolaan lahan ini benar oleh ahli, dan anggap sudah selesai penanaman bibit baru hingga perawatan, pemberian Pupuk dan pemeliharaan dengan penyemprotan daun guna mempercepat pertumbuhan, Kami melibatkan para generasi muda dari Karangtaruna desa Sukaraja."Ucapnya.
Sesuai apa yang diungkapkan oleh Camat Sindangkasih, diharapkan setiap desa itu minimal bisa melahirkan generasi Muda melenial bagi anak muda kedepan, oleh sebab itu Kita mewakili desa Kami untuk bisa memiliki penerus ahli bidang Pertanian, mana kala anak muda saat ini agak sedikit susah dan malu untuk bertani, Padahal jika Kita rajin lalu bisa memanfaatkan lahan sekitar Kita, ini kesempatan baik, itu setidaknya bisa membuka lapangan kerja baru buat kebutuhan keluarga kita, dan anak muda itu sendiri bisa nemiliki berpenghasilan tetap."Ujarnya.
Edi Sopyan berharap,"Ini menjadi Inovasi atau motivasi baru bagi siapapun, belajar bertani itu bisa memiliki harapan baru kedepan, Dimana kala Kita usia sudah tidak muda lagi, dan semua perangkat desa Sukaraja sesuai dibidang nya melakukan bertani."Ujarnya.
Ditempat yang sama, ketua Karangtaruna Panghegar, Sandi Rahmat ali mengatakan,"Apa yang dikatakan pa Ekbang Edi itu memang benar, Kita sebagai generasi Muda, jangan malu dan sungkan bisa belajar bertani, jika ini ditinggalkan dan didiamkan oleh Kita, sangat disayangkan. Kita salahsatu penerus mereka untuk optimis bisa menciptakan karya baru di bidang Pertanian. "Semua jenis kebutuhan poko dari Pertanian jika terabaikan dugaan Kita semua akan begitu susah mencari kebutuhan bidang pangan, oleh sebab itu sebagai Karangtaruna desa Kami, ini perlu diteruskan memahami bertani, dan ini kesempatan baru, Kita ikut bergabung sama sama belajar cara bertani benar dan baik itu seperti apa."Ungkapnya.
Lebih lanjut Ia menerangkan hari ini, Kita ikut panen dan bagaimana buah Bonteng dipilih pilah sesuai bentuk dan harganya pun pasti ada perbedaan, maka itu ini Ilmu buat para anggota Kami sesuai hasil dari mulai bibit ditanamkan dan belajar perawatan hingga panen Kami disini semua terlibat merasakan cape nya."Ujarnya.
Sandi Berharap,"Bagi generasi muda dimana saja dan khususnya desa Kami, Kami mengajak untuk bisa belajar dan terjun langsung guna menciptakan lapangan kerja baru buat masa depan Kita, jika bukan oleh Kita sebagai generasi Muda siapa lagi dan bagi yang memiliki lahan sendiri atau milik orang tua, manfaatkan waktu kita untuk bisa menggali dan mencari dalam hal cara bertani untuk bisa mandiri dalam menjalani hidup, supaya kelak kita berumahtangga bisa mandiri."Pungkasnya.
Red.(Bas).
Social Plugin