Hot Posts

6/recent/ticker-posts

MAN 2 Kota Tasikmalaya Salurkan 791 Porsi Makan Bergizi Gratis, Siswa Antusias

 

Sinar Bintang Kota Tasikmalaya – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Tasikmalaya menjadi salah satu sekolah yang mendukung penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah. Sejak beberapa hari terakhir, sebanyak 791 porsi makanan bergizi dibagikan setiap hari kepada para siswa, tepat pada waktu istirahat pertama sekitar pukul 09.00 WIB.

Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung tumbuh kembang pelajar melalui asupan gizi yang sehat dan seimbang. Penyaluran makanan dilakukan oleh Yayasan Bahrul Ulum Asobaryah yang beralamat di Kelurahan Argasari, Kecamatan Mangkubumi.

Sofi RA, salah satu asisten lapangan dari Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Argasari-Cihideung menyampaikan bahwa setiap hari pihaknya menyajikan menu yang bergizi dan bervariasi, meskipun saat ini masih dalam tahap awal pelaksanaan.

"Menu yang diberikan memang belum terlalu bervariasi karena kami masih menyesuaikan proses distribusi, tapi semuanya sudah melalui perhitungan ahli gizi. Kami pastikan makanan yang disajikan sehat, aman, dan membantu pertumbuhan siswa,” ujar Sofi kepada wartawan, Selasa (22/7/2025).

Ia menambahkan, selain makanan pokok, siswa juga mendapatkan tambahan nutrisi seperti buah-buahan dan susu sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Pihak sekolah pun menyambut baik adanya program MBG ini. Humas MAN 2 Kota Tasikmalaya, Yuyun Tahyudin, S.Pd., mengaku sangat terbantu dengan adanya makanan gratis ini, khususnya bagi siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu.

“Tidak semua orang tua mampu menyediakan makanan yang bergizi setiap hari. Program ini tentu sangat meringankan beban keluarga dan membantu siswa agar bisa belajar dengan lebih fokus karena kebutuhan gizinya terpenuhi,” kata Yuyun.

Menurutnya, makanan bergizi berpengaruh besar terhadap daya pikir dan kecerdasan siswa. “Anak-anak yang terpenuhi nutrisinya tentu akan lebih siap dalam menerima pelajaran dan bisa lebih berprestasi,” imbuhnya.

Yuyun juga menegaskan bahwa pelaksanaan program MBG ini tidak memengaruhi penerimaan siswa baru tahun ajaran 2025/2026.

“Proses penerimaan siswa baru tetap berjalan normal. Siswa baru menggantikan siswa yang telah lulus. Program MBG tetap menyasar semua siswa aktif yang terdata di sekolah,” jelasnya.

Lebih jauh, pihak sekolah menyatakan komitmennya untuk terus mengedepankan pendidikan karakter.

“Kami tetap menjadikan akhlakul karimah sebagai bagian utama dari pembentukan karakter siswa. Tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga berakhlak mulia,” ujar Yuyun.

Ia pun berharap program MBG ini dapat berjalan secara berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak siswa di masa mendatang.

“Semoga program ini bisa terus berlangsung dan mendukung terciptanya generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi,” pungkasnya.

Red(Bas).