Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Kades Margaluyu Memutuskan Hak Kesepakatan Kontrak Sewa Lahan ke Owner Kampung Durian Kujang Cuman Ijin Sewa 6 Bulan.


Sinar Bintang.Online-Ciamis-Desa Margaluyu kecamatan Cikoneng adakan musyawarah terkait ijin sewa lahan yang dimiliki desa hanya tenggang waktu 6 bulan.

Musyawarah ini digelar di Aula desa yang dihadiri Camat Cikoneng H Nandang Nugraha, S.Sos Kades Margaluyu, Herlan, Danramil 1302/Cikoneng, Kapten Arm Yuni Ariyadi Kapolsek Cikoneng yang diwakilkan, Babinsa, Babinkabtibmas, ketua BPD, dan jajaran tokoh masyarakat. Selasa 11/02/2025.

Kades Margamulya, Herlan mengatakan," Dalam hasil musyawarah antara bos Wahyu dengan pihak desa, Allhamdulillah ada kesepakatan perpanjangan sewa lahan selama 6 bulan, Mengenai terkait musik hanya dimalam Minggu saja, terus tentang Sampah Durian jangan dibuang melebihi RestArea yang tidak dikontrak oleh bos Wahyu,"Ungkapnya.

"Adapun tentang warga setempat yang bekerja di bos Wahyu kalau bisa dipertahan kan, dan perhatikan nilai bayar nya, karena ada aturan dan hak nya itu oleh bos Wahyu," Kami disini akan menunggu secara tertulis di desa, dan itu terserah kapan tentang permohonan kontrak, karena kontrak akhir jatuh di 24 Januari, sekarang sudah lewat beberapa hari"Ujarnya.

"Mengenai sampah Durian pihak Kami menunggu jika harus dikelola oleh desa ataupun Karangtaruna terkait berapa upah per-Roda, Trek jika harus diakut, jadi belum ada kesepakatan, dan Kami menunggu dari boos Wahyu."Ujarnya.

"Sedangkan saat ini kami mempunyai peralatan yang lengkap, dan itu ide bagus, cuman dari bos Wahyu nya tidak ada jawaban sampai saat ini."Ujarnya.

Dalam hal regulasi perpanjangan, Kami khawatir dengan adanya permohonan program Prabowo terkait Makan Gizi Gratis(MBG), dan surat nya permohonan  dari Kodim sudah ada, cuman Kami sedang menunggu arahan ditakutkan jadi, makanya perpanjangan kontrak saat ini hanya 6 bulan saja, "Padahal menurut regulasi sesuai aturan itu di maksimal 3 tahun tentang ijin sewa lahan."Jelasnya.

Kades Margaluyu Herlan berharap," Jika sudah dituangkan oleh peraturan pemerintah diharap, pihak ke 1 se-Waktu waktu jika membutuhkan, itu harus dikembalikan, cuman perjanjian yang kemarin itu tidak ditandatangani oleh pihak BPD, itu menjadi Ilmu buat Kami, dan kami tidak akan bisa menyalahkan siapapun, fungsi BPD pun sama itu rekan kerja kita, jangan sampai ada sipatnya membelah di pemerintahan desa, karena yang meminpin desa adalah Saya, dan tugas BPD hanya mengawasi sesuai Intruksi negara, jangan sampai ada ucapan dan keinginan."Tandasnya.

Ditempat terpisah, Owner kampung Durian Kujang, H Wahyu mengatakan,"Saya sebagai warga negara yang baik harus turut taat dengan peraturan pemerintah, Cuman aturan itu selama tidak memberatkan Saya, Ok-ok aja,"Ujarnya.

Mengenai masalah sampah berkordinasi dengan melibatkan stuktural desa, itu yang Saya mau, cuman sampah selama ini pribadi, bisa dilihat  selama ini Saya yang nanganin sendiri , dan bukan Omon-omon yang berserakan disini itu tidak sesuai fakta, tapi karena tadi ada pembahasan sampah betul, Tapi buktinya kan tidak ada sampah yang berserakan, semuanya rapih dan tertata rapih semua ada disini, 

"Untuk harapan kedepan pemerintahan desa bisa bagaimana menanggulangi, mengolah sampah dan Per Parkiran ke lebih baik lagi kedepan nya.

Disinggung mengenai musik yang mengganggu masyarakat, Kita bisa cek disini, sedangkan posisi keberadaan usaha Saya disini, itu jauh dengan warga, tapi jika ada peraturan yang melarang musik itu ada, Ok Insyaalloh Saya akan menuruti peraturan yang ada,"Tegasnya.

"H Wahyu berharap untuk bapa kepala Desa, "Saya bukan mengingatkan, jika mengeluarkan keputusan yang sebut atau dikata se Orang Pemimpin itu harus Kita lebih bijak, biar tidak terjadi lagi kejadian seperti ini,"Jelasnya.

Sedangkan Diruang rapat musyawarah, Danramil 1302/Cikoneng Kapten Arm Yuni mengatakan dengan pesan penuh ketegasan,"Meminta untuk bisa mengendalikan Ego-ego masing-masing, Kita harus malu masalah seperti ini bisa menyebar luas, Kita harus malu sebagai warga negara yang baik, Selesaikan dengan musyawarah yang baik, anggap kita itu Satu dalam keluarga, dan Kami berharap untuk tidak ada lagi permasalahan kedepannya seperti ini, apalagi Kita sebentar lagi menyambut datang nya bulan Ramadhan dimana disitu Kita harus saling mengingatkan untuk ke lebih baik lagi, hindari permasalahan yang kita tidak harapkan. "Tegas Danramil Kapten Arm Yuni Ariyadi.

Red.(Bas).