Kota Tasikmalaya, Sinar Bintang.Com-Munculnya surat dari DPRD terkait putusan, oleh ketua DPRD kota Tasikmalaya H.Aslim.
"Audensi Exponen 96 menggugat berdirinya Izin terminal Bayangan antara PO.Pul Budiman dan PO.Pul Primajasa.
Gedung Paripurna DPRD kotaTasikmalaya menjadi saksi dan bukti membenarkan Dua-dua nya tidak mengantongi izin, dimana dua Pool PO ini bebas naik-turun penumpang dan tempat penjualan tiket setiap nama jurusan kota bus AKAP.
"Audensi yang dipimpin oleh Dadi Abidarda, Iwan Padi, Habib diruangan DPRD, bisa menuju pintu gerbang jalan ke kota Roma bagi nama Terminal Tipe A Indihiang bisa ramai kembali.
H.Aslim selaku ketua DPRD mengetuk palu menandakan acara Audensi Exponen, 96 dibuka.
Acara tanya jawab yang dihadiri, Agus Wahyudin, Kadis Dishub, Wasatpel TTA kelas II Indihiang, BPTD kelas II Jabar, serta perwakilan PO Budiman dan PO Primajasa.
Terbuka tabir kedua PO Bus tidak memiliki Izin resmi, dia hanya izin PBG."Kata Dadi.
SK Kementrian 2016 menjadi kunci terbukanya Terminal Indihiang. maka dari itu kita kawal ."Kata Dadi, Jum'at 19/07/2024.
Prodak SK ini tidak mandul dan tetap berlaku, maka dua nama PO Bus ini harus manut mengikuti apa yang menjadi tugas awak Bus kembali untuk masuk Terminal.
"Jika PO Bus tidak mengikuti regulasi, SK dan surat ijinnya dibekukan sebagai salah satu Sanksi.
Kehidupan baru Bagi masyarakat kecil akan bisa mengais rejeki kembali, dan juga bisa menjadi devisa PAD kotaTasikmalaya.
Dadi berharap,"Tutup Terminal bayangan dan kembalikan pungsi dua PO ini ke Terminal Tipe A di Indihiang."Ujarnya.
Ditempat terpisah, Wasatpel TTA kelas II Indihiang, BPTD kelas II JABAR, Asep Nurodin mengatakan," Saya sendiri dari BPTD Jawabarat ,Inginnya hidupkan kembali Terminal dan kembalikan pungsi Terminal Tipe A Indihiang, untuk naik-turunya penumpang dan pembelian tiket bisa berpungsi di Terminal,"Kata Asep Nurodin.
Hasil Audensi Exponen,96 yang sudah memberi jalan atau ruang, untuk bisa menghidupkan usaha masyarakat banyak dari sejak dulu, "Terminal Tipe A kota Tasikmalaya jika berpungsi.
"Kami akan membuat Terobosan-terobosan baru bagaimana budaya pikat masyarakat bisa seperti dulu dan regulasi pasti bisa berjalan normal,
Kami mohon ke-Semua Bus AKDP ataupun Bus AKAP harus mau datang dan pergi bisa masuk ke-Terminal.
Disinggung awak Media terkait, kapan dan hari apa lapor ke atasan sampai keluar SK, "Dua PO Bus harus ada di Terminal juga menjadi contoh yang baik." Kami tidak bisa memberi harapan Palsu, tapi kami akan secepatnya buat laporan ke BPTD Jabar, agar secepatnya di uji dan ada tindak lanjut.
Asep berharap, "Terminal Tipe A Indihiang bisa kembali berpungsi dan apa situasi Terminal kita lihat sekarang ini, tidak terulang kembali sepi".Pungkasnya.
"Saat berita ini ditayangkan di Episode II ,dimana kita lihat Episode ke-I yang berjudul " Diduga SK-Kementrian Perhubungan 2016 Mandul & Dua Pul Terminal Bayangan Kokoh Bersinar.***
Red.(Bas).
Social Plugin